SERANG, Kabar7.ID – Jajaran Polres Serang kembali menutup paksa Tempat Hiburan Malam (THM) Scorpions yang berlokasi di Desa Kaserangan, Kecamatan Ciruas, Kabupeten Serang, Banten, Minggu dini hari, 15 Agustus 2021.
Penutupan paksa THM Scorpions untuk yang kesekian kalinya ini lantaran pihak pengelola masih nekat beroperasi di tengah pandemi Covid-19 dan massa PPKM Level 3 di wilayah Kabupaten Serang, dan sejumlah peralatan musik dan minuman keras (miras) disita sebagai barang bukti.
“THM ini melanggar PPKM, dan sengaja beroperasi meski telah beberapa kali kami bubarkan,” kata Kapolres Serang, AKBP Yudha Satria.
Kapolres Serang mengatakan, jajaran Polres Serang langsung dipimpin Kasat Samapta, AKP Dadang Saepuloh W S.H, anggota Sat Samapta Polres Serang, Anggota Sat Intel Polres Serang beserta Anggota Satreskrim kembali melakukan penutupan THM Scorpions, setelah adanya laporan dari masyarakat.
“Karena membandel, kita lakukan penutupan paksa. Sedikitnya ada 35 orang pengunjung yang berhasil kita data,” ujarnya.
Selain melakukan penutupan paksa, lanjut Kapolres, petugas juga melaksanakan penyitaan barang bukti alat musik yang digunakan dan penyitaan minuman beralkohol.
“Kita sita satu unit laptop merk Acer warna merah, satu unit wairles merk hardwel warna hitam, satu unit keyboard merk KORG, satu unit mixing console type m610xu merk Yamaha, satu buah controler merk Pioner warna hitam, dua buah microphone hardwell, dua botol minuman merk Chivas Regal, satu botol minuman merk black label, tiga botol minuman merk angker bir, satu botol minuman merk red label, satu botol minuman merk vodka, dan 35 KTP diamankan untuk dilakukan pendataan,” jelasnya.
“Kami ingatkan, para pengusaha THM, jangan coba-coba melakukan aktivitas dengan cara beroprasi di tengah massa PPKM saat ini. Selain menimbulkan kerumunan orang dan dapat menyebabkan penyebaran cluster baru Covid-19, juga dapat menimbulkan ganguan Kamtibmas,” tegasnya. (*/red)
« Prev Post
Next Post »