Kabar Terbaru

Diberdayakan oleh Blogger.
Keluarga Sebut Korban Ledakan Amunisi di Garut Kerja untuk TNI, Ini Respons TNI AD

By On Mei 14, 2025

Potret amunisi sebelum ledakan. (Foto: dok.Istimewa) 

JAKARTA, Kabar7.ID Proses investigasi terkait ledakan saat pemusnahan amunisi di kawasan Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat (Jabar), pada Senin, 12 Mei 2025, masih berlangsung.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad), Brigjen TNI Wahyu Yudhayana menanggapi pengakuan keluarga bahwa warga sipil yang menjadi korban ledakan amunisi di Garut bekerja untuk TNI, bukan pemulung.

“TNI AD sesaat setelah kejadian telah menyatakan akan melakukan investigasi menyeluruh, termasuk yang berkaitan dengan korban sipil,” kata Wahyu kepada wartawan, Selasa, 13 Mei 2025.

Sejauh ini, kata Wahyu, belum ada kesimpulan yang bisa disampaikan ke publik karena TNI AD menghormati dan menjunjung tinggi proses investigasi yang sedang berjalan.

“Keterangan nanti akan disampaikan setelah tim investigasi menyelesaikan tugasnya di lapangan,” ujarnya.

Diketahui sebelumnya, aparatur desa setempat menepis anggapan bahwa warga terbiasa memulung logam sisa pemusnahan. Sebaliknya, mereka mengeklaim bahwa warga diminta untuk turut serta dalam proses tersebut.

Hal senada juga disampaikan Agus (55), kakak kandung Rustiwan, salah satu korban tewas dalam ledakan amunisi.

Agus menolak adiknya disebut sebagai pemulung karena Rustiwan telah bekerja selama 10 tahun membantu TNI dalam pemusnahan amunisi kedaluwarsa, bukan hanya di Garut, tetapi juga di Yogyakarta dan daerah lainnya.

Terkait hal itu, Wahyu tidak memberikan tanggapan spesifik, namun menekankan bahwa semua aspek, termasuk keterlibatan pihak sipil, akan menjadi bagian dari investigasi yang dilakukan.

Kepala Pusat Penerangan TNI, Mayjen Kristomei Sianturi sebelumnya menyebut, warga yang menjadi korban ledakan amunisi kedaluwarsa di Garut, Jabar, sedang ingin mengumpulkan bekas granat hingga mortir.

“Memang biasanya apabila selesai peledakan, masyarakat datang untuk ambil sisa-sisa ledakan tadi, apakah serpihan-serpihan logamnya yang dikumpulkan, kemudian tembaga, atau besi, yang memang bekas dari granat, mortir, itu yang biasanya masyarakat ambil logam tersebut,” ujarnya.

Dalam peristiwa ledakan tersebut, empat prajurit TNI dan sembilan warga sipil meninggal dunia. (*/red)

Soal Ledakan di Garut, Dudung Abdurachman: Bukan dari Amunisi tapi Detonator

By On Mei 14, 2025

Mantan KSAD, Jenderal (Purn) Dudung Abdurachman. 

JAKARTA, Kabar7.ID Terjadi ledakan saat pemusnahan amunisi tak layak pakai terjadi di Kabupaten Garut, Jawa Barat (Jabar). Ledakan itu menewaskan belasan orang.

Penasihat Khusus Presiden Urusan Pertahanan Nasional Jenderal (Purn) TNI Dudung Abdurachman menyatakan, ledakan itu bukan berasal dari amunisi, melainkan detenator.

Menurut Dudung, pemusnahan di lubang satu dan lubang dua sudah berhasil. Namun, lubang tiga, yang berisi detonator, belum diledakkan.

“Jadi detonator dimasukkan ke dalam drum, ada dua drum. Kemudian lubang itu sudah digali. Rencananya itu tadinya biasanya akan gunakan air laut. Karena itu prosesnya biasanya lebih cepat. Namun tiba-tiba pada saat dimasukkan ke dalam lubang terjadi ledakan. Jadi ledakan itu bukan dari amunisi, justru dari detonator,” ujar Dudung, Selasa, 13 Mei 2025.

Dudung mengaku mendapatkan informasi dari rekan-rekan anak buahnya, Kolonel Cpl Antonius, yang menjadi korban tewas dalam tragedi itu.

Dia menyebut informasi yang ia dapat itu sudah diklarifikasi ke Dandim Garut.

“Itu yang saya tahu. Informasi ini saya klarifikasi juga dengan Dandim setempat, Dandim Garut, rupanya memang demikian terjadi adanya,” ujarnya.

Dudung juga telah melayat ke rumah duka anak buahnya itu.

“Semalam saya melayat ke rumah duka. Karena memang korban Kolonel Cpl Antonius itu mantan anak buah saya pada saat saya Dandim Mabes TNI, beliau sebagai Dansat Harpal. Ya kami cukup dekat dan tiga minggu lalu kami ketemu ngobrol-ngobrol,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayjen Kristomei Sianturi mengatakan, warga yang menjadi korban ledakan amunisi expired di Garut tersebut sedang ingin mengumpulkan bekas granat hingga mortir.

Namun, kata dia, ternyata ada bom yang belum meledak. Ketika masyarakat sudah mendekat, mereka terkena ledakan susulan tersebut.

Menurut Kristomei, kegiatan masyarakat tersebut memang biasa mereka lakukan setiap ada kegiatan pemusnahan amunisi expired.

“Memang biasanya apabila selesai peledakan, masyarakat datang untuk ambil sisa-sisa ledakan tadi, apakah serpihan-serpihan logamnya yang dikumpulkan, kemudian tembaga, atau besi, yang memang bekas dari granat, mortir, itu yang biasanya masyarakat ambil logam tersebut,” ujarnya.

“Nanti kita dalami lagi kenapa itu bisa terjadi. Sehingga mungkin ada ledakan kedua atau detonator yang belum meledak sebelumnya, sehingga ketika masyarakat mendekat ke sana terjadi ledakan susulan,” imbuhnya. (*/red)

Tewaskan 13 Orang, TNI Sebut Pemusnahan Amunisi Sesuai Prosedur

By On Mei 13, 2025

Kadispenad, Brigjen Wahyu Yudhayana. 

JAKARTA, Kabar7.ID Kegiatan pemusnahan amunisi usang di Garut, Jawa Barat (Jabar), dinilai telah dilakukan sesuai prosedur. Karena, tim melakukan pengecekan personel dan lokasi terlebih dahulu.

Hal itu dikatakan Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad), Brigjen Wahyu Yudhayana melalui keterangannya, Senin, 12 Mei 2025.

“Pada awal kegiatan secara prosedur telah dilaksanakan pengecekan terhadap personel maupun yang berkaitan dengan lokasi peledakan dan semuanya dinyatakan dalam keadaan aman,” ujarnya.

Menurutnya, pemusnahan amunisi di Garut itu dilakukan oleh jajaran Gudang Pusat Amunisi III Pusat Peralatan TNI AD.

Empat anggota TNI AD yang meninggal merupakan anggota jajaran tersebut, yakni Kepala Gudang Pusat Amunisi III Pusat Peralatan TNI AD Kolonel Korps Peralatan Antonius Hermawan, Kepala Seksi Amunisi Pergudangan Gudang Pusat Amunisi III Pusat Peralatan TNI AD, Mayor Korps Peralatan Anda Yuhanda, dan dua anggota Gudang Pusat Amunisi III Pusat Peralatan TNI AD, Kopda Eri Priambodo dan Pratu Aprio Setiawan.

Wahyu mengatakan, pemusnahan amunisi tak layak pakai inventaris TNI AD tersebut dilakukan pada Senin pagi, 12 Mei 2025, sekira pukul 09.30 WIB, di Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Jabar.

Menurutnya, tim penyusun amunisi sudah melakukan persiapan pemusnahan di dalam dua lubang sumur yang disiapkan.

“Setelah seluruh tim pengamanan masuk ke pos masing-masing untuk melaksanakan pengamanan dan setelah dinyatakan aman kemudian dilakukan peledakan di dua sumur yang ditempati oleh amunisi akhir tersebut untuk dihancurkan,” ujarnya.

Berikut nama 13 korban meninggal dunia dari Prajurit TNI dan warga sipil:

1. Kolonel Cpl Antonius Hermawan 

2. Mayor Cpl Anda Rohanda 

3. Kopda Eri Priambodo 

4. Pratu Apriyo Hermawan 

5. Sdr. Agus Bin Kasmin.

6. Sdr. Ipan Bin Obur.

7. Sdr. Anwar Bin Inon.

8. Sdr. lyus Ibing Bin Inon.

9. Sdr. lyus Rizal Bin Saepuloh.

10. Sdr. Toto

11. Sdr. Dadang.

12. Sdr. Rustiawan.

13. Sdr. Endang.


(*/red)

Kadispenad Sebut Ledakan Amunisi di Garut Terjadi saat Menyusun Detonator

By On Mei 13, 2025

Kadispenad, Brigjen Wahyu Yudhayana. 

JAKARTA, Kabar7.ID Ledakan amunisi di Garut, Jawa Barat (Jabar), terjadi saat jajaran Gudang Pusat Amunisi dan Pusat Peralatan TNI Angkatan Darat (AD) melakukan penyusunan detonator di salah satu lubang untuk meledakkan amunisi afkir.

Hal itu dikatakan Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad), Brigjen Wahyu Yudhayana kepada wartawan saat konferensi pers, Senin, 12 Mei 2025.

Saat penyusunan tersebut, kata Wahyu, tiba-tiba ledakan terjadi di sumur tersebut.

“Termasuk (menyusun) sisa detonator yang ada berkaitan dengan amunisi afkir tersebut. Saat tim penyusun amunisi menyusun detonator di dalam lubang tersebut, secara tiba-tiba terjadi ledakan dari dalam lubang yang mengakibatkan 13 orang meninggal dunia,” ujar Wahyu.

Menurut Wahyu, dari 13 korban meninggal dunia, empat di antaranya merupakan anggota TNI AD. Salah satunya adalah Kepala Gudang Pusat Amunisi 3 Pusat Peralatan TNI AD Kolonel Cpl. Antonius Hermawan dan Mayor Cpl Anda Rohanda.

“Dan dua orang anggota gudang pusat amunisi 3 Gudang Pusat Peralatan TNI Angkatan Darat, yaitu Kopda Eri Triambodo dan Pratu Aprio Seriawan,” ujarnya.

Saat ini, kata dia, semua korban meninggal dunia sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pameungpeuk untuk dilakukan tindakan selanjutnya.

“Selain dilaksanakan penanganan terhadap para korban, upaya yang dilakukan saat ini adalah berkoordinasi dengan aparta terkait untuk mengamankan lokasi peledakan sampai benar-benar aman untuk warga masyarakat sekitar,” pungkasnya. (*/red)

Ini Penjelasan TNI soal Prajuritnya Dikerahkan Jaga Kejaksaan di Seluruh Indonesia

By On Mei 12, 2025

Kadispenad, Brigjen TNI Wahyu Yudhayana. 

JAKARTA, Kabar7.ID Pengerahan prajurit TNI ke Kejaksaan di seluruh Indonesia bukan dalam rangka situasi khusus, melainkan bagian dari kerja sama rutin yang sudah pernah berjalan sebelumnya.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Penerangan TNI AD (Kadispenad), Brigjen TNI Wahyu Yudhayana menanggapi surat telegram Panglima TNI yang berisi perintah pengamanan di lingkungan Kejaksaan Tinggi (Kejati) dan Kejaksaan Negeri (Kejari).

“Saya perlu menegaskan bahwa surat telegram tersebut tidak dikeluarkan dalam situasi yang bersifat khusus, melainkan merupakan bagian dari kerja sama pengamanan yang bersifat rutin dan preventif, sebagaimana yang juga telah berjalan sebelumnya,” kata Wahyu dalam keterangannya, Minggu, 11 Mei 2025.

Menurut Wahyu, pengamanan yang dilakukan TNI untuk Kejaksaan ini memang bukanlah hal yang baru. Sebab, kata dia, dalam institusi Kejaksaan pun ada satuan Jaksa Agung Muda Bidang Pidana Militer (Jampidmil).

“Sehingga kehadiran unsur pengamanan dari TNI merupakan bagian dari dukungan terhadap struktur yang ada, dan diatur secara hierarkis,” ujarnya.

Diketahui, dalam Surat Telegram Panglima yang beredar, disebutkan akan ada satu pleton (30-50 prajurit) yang akan dikerahkan untuk mengamankan kantor Kejati. Sementara untuk kantor Kejari ditempatkan satu regu (8-13 prajurit).

Menurut Wahyu, jumlah penempatan personel itu hanya merupakan gambaran secara normatif. Berbeda dengan yang akan diterapkan nantinya.

“Dalam pelaksanaannya, jumlah personel yang akan bertugas secara teknis diatur dalam kelompok dua hingga tiga orang dan sesuai kebutuhan atau sesuai keperluan,” ujarnya.

Dia memastikan, TNI AD akan bertugas secara profesional dan menjunjung tinggi aturan hukum sebagai pedoman setiap kegiatan.

Diketahui sebelumnya, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mengeluarkan perintah pengerahan pengamanan terhadap Kejaksaan Tinggi (Kejati) dan Kejaksaan Negeri (Kejari) di seluruh Indonesia.

Perintah penguatan pengamanan Kejaksaan itu tertuang dalam Surat Telegram Panglima TNI No TR/422/2025 tertanggal 5 Mei 2025. 

Dalam Telegram tersebut, Penglima TNI memerintahkan pengerahan personel dan alat perlengkapan dalam rangka dukungan pengamanan terhadap Kejati dan Kejari di seluruh Indonesia.

Dalam Surat Telegram itu, tertuliskan personil yang akan diturunkan dalam pengamanan di Kejati sebanyak 30 orang dan 10 personil untuk pengamanan di Kejari. (*/red)

Amankan Seluruh Kejaksaan di Indonesia, Panglima TNI Kerahkan Prajurit

By On Mei 12, 2025


JAKARTA, Kabar7.ID Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto memerintahkan jajarannya untuk memberi pengamaman di kantor Kejaksaan Negeri (Kejari), dan Kejaksaan Tinggi (Kejati) di seluruh Indonesia.

Perintah tersebut tertuang dalam Telegram Panglima TNI Nomor TR/442/2025 tertanggal 6 Mei 2025.

Dalam telegram tersebut, Panglima TNI mengerahkan personel dan alat perlengkapan dalam rangka dukungan pengamanan Kejati dan Kejari di seluruh Indonesia.

Kepala Dinas Penerangan (Kadispenad) TNI AD, Brigjen TNI Wahyu Yudhayana mengatakan, pengamanan itu merupakan bagian dari kerja sama pihaknya dengan Kejaksaan.

“Saya perlu menegaskan bahwa surat telegram tersebut tidak dikeluarkan dalam situasi yang bersifat khusus, melainkan merupakan bagian dari kerja sama pengamanan yang bersifat rutin dan preventif, sebagaimana yang juga telah berjalan sebelumnya,” kata Wahyu dalam keterangannya, Minggu, 11 Mei 2025.

Menurut Wahyu, pengamanan yang dilakukan TNI untuk Kejaksaan itu memang bukanlah hal yang baru. Sebab, kata dia, dalam institusi Kejaksaan pun ada satuan Jaksa Agung Muda Bidang Pidana Militer (Jampidmil).

“Sehingga kehadiran unsur pengamanan dari TNI merupakan bagian dari dukungan terhadap struktur yang ada, dan diatur secara hierarkis,” ujarnya.

Sementara itu, Kapuspenkum Kejagung, Harli Siregar membenarkan informasi adanya pengamanan dari TNI untuk Kejati dan Kejari di seluruh Indonesia.

“Iya benar, ada pengamanan yang dilakukan oleh TNI terhadap Kejaksaan hingga ke daerah (di daerah sedang berproses), pengamanan itu bentuk kerja sama antara TNI dengan Kejaksaan,” kata Harli kepada wartawan, Minggu, 11 Mei 2025.

Menurut Harli, pengamanan tersebut merupakan bentuk kerja sama antara TNI dengan Kejaksaan Agung (Kejagung).

“Itu bentuk dukungan TNI ke Kejaksaan dalam menjalankan tugas-tugasnya,” ujarnya. (*/red)

Viral Mantan Marinir Gabung Militer Rusia, Ternyata Pecatan TNI AL

By On Mei 10, 2025


JAKARTA, Kabar7.ID Viral di media sosial, seorang mantan prajurit Marinir TNI AL bergabung ke pasukan elite Rusia. Bahkan, pria tersebut ikut bertempur dalam palagan Ukraina.

Dalam akun TikTok @zstrom689, terlihat seorang pria memakai seragam militer Rusia sedang berpose bersama sejumlah tentara Rusia lainnya di dalam parit.

Pria tersebut menulis di akun bahwa dia saat ini bergabung ke Russian Special Military Operations.

“Iya memang dulu Marinir sekarang bertempur bersama Rusia di Ukraina,” tulis akun tiktok @zstrom689.

Terkait unggahan tersebut, TNI AL membenarkan bahwa pria itu merupakan mantan prajurit Marinir.

“Serda Satria Arta Kumbara NRP 111026 mantan anggota Itkormar (Inspektorat Korps Marinir). Desersi terhitung mulai tanggal 13 Juni 2022 sampai sekarang,” kata Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal), Laksamana Pertama TNI I Made Wira Hady Wira kepada wartawan, Jumat, 09 Mei 2025.

Menurut Wira, Satria dipecat dari dinas keprajuritan karena desersi atau meninggalkan tugas tanpa izin. Satria sudah desersi sejak 13 Juni 2022 hingga sekarang.

Kadispenal menjelaskan, Pengadilan Militer II-8 Jakarta juga telah menjatuhi putusan in absentia berupa hukuman pidana satu tahun penjara dengan pidana tambahan dipecat kepada Satria.

Untuk diketahui, putusan in absentia adalah putusan pengadilan yang menjatuhkan hukuman atau sanksi terhadap seorang terdakwa tanpa kehadiran terdakwa tersebut dalam persidangan.

Putusan yang dijatuhkan kepada Satria juga telah berkekuatan hukum tetap. Kendati begitu, tak ada penjelasan lebih jauh dari Kadispenal apakah Satria sempat menjalani hukuman pidana penjara atau tidak.

“Putusan In Absensia Dilmil II-08 Jakarta. (Terhadap) yang bersangkutan pidana penjara 1 Tahun dan tambahan pidana dipecat berdasarkan putusan perkara No. 56-K/PM.II-08/AL/IV/2023 tanggal 6 April 2023 dan Akte Berkekuatan Hukum Tetap No. AMKHT/56-K/PM.II-08/AL/IV/2023 tanggal 17 April 2023,” tutur Wira. (*/red)

Gali Informasi soal Preman Berkedok Ormas, TNI Kerahkan Satuan Telik Sandi

By On Mei 08, 2025

Danpuspom TNI, Mayjen Yusri Nuryanto saat jumpa pers di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu, 07 Mei 2025. 

JAKARTA, Kabar7.ID Dalam upaya memberantas preman berkedok organisasi masyarakat (Ormas), Tentara Nasional Indonesia (TNI) bakal mengerahkan satuan telik sandi yang tergabung dalam Tim Penyelidikan dan Pengamanan Fisik (Lidpamfik).

Hal itu diungkapkan Komandan Pusat Polisi Militer (Danpuspom) TNI, Mayjen Yusri Nuryanto merespons pertanyaan langkah konkret TNI ikut serta memberantas aksi premanisme yang marak belakangan dan mengganggu jalannya investasi di Indonesia.

“Ya, kita memang ada fungsi di sini adalah Lidpamfik. Ini adalah intelijen, di mana kita selalu berkolaborasi bekerja sama dengan intelijen-intelijen yang lain,” kata Yusri kepada wartawan di Kompleks Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu, 07 Mei 2025.

Menurut Yusri, satuan intelijen ini akan bekerja sama dengan Polri, Badan Intelijen Negara (BIN) hingga Badan Intelijen Strategis (Bais) TNI. Sehingga, kata dia, akan terjadi kombinasi informasi untuk dianalisa bersama.

“Ini ya informasi-informasi yang ada lah. Jadi kita combine, kita analisa untuk dilakukan pencegahan-pencegahan,” ujarnya.

Setelah informasi diperoleh, kata Yusri, tim intelijen tersebut akan mengarahkan kepada penegak hukum untuk diproses.

Dia menegaskan, pihaknya tak segan untuk menindak prajurit TNI bila ada yang membekingi Ormas.

“Nah tentunya terkait dengan kalau memang di Ormas itu ada mereka tentunya orang sipil ya. Nah nanti yang menangani adalah dari Kepolisian. Kalau ada oknum TNI-nya, baru kita yang menangani,” pungkasnya.

Diketahui sebelumnya, pemerintah membentuk Satgas Terpadu Operasi Penanganan Premanisme dan Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) yang meresahkan masyarakat dan mengganggu investasi. 

Hal itu sebagai bentuk komitmen pemerintah dalam menjaga stabilitas nasional dan kepastian hukum.

Hal itu disampaikan Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam). Budi Gunawan saat menggelar Rapat Koordinasi Lintas Kementerian pada Selasa, 06 Mei 2025.

Menurut Budi Gunawan, pembentukan Satgas tersebut untuk mewujudkan stabilitas keamanan, kepastian hukum guna menjamin jalannya investasi dan usaha.

“Hal itu sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto bahwa negara tidak akan tinggal diam terhadap berbagai bentuk tindakan yang mengancam ketertiban umum dan kestabilan sosial,” ujarnya.

Dia juga menegaskan, pemerintah tidak akan ragu-ragu dalam menindak tegas segala bentuk premanisme dan aktivitas Ormas yang meresahkan masyarakat dan berpotensi mengganggu jalannya investasi maupun kegiatan usaha. 

“Kehadiran negara harus dirasakan nyata oleh masyarakat, khususnya dalam memberikan rasa aman, menjamin kebebasan beraktivitas, dan menjaga iklim usaha yang sehat dan kompetitif,” pungkasnya. (*/red)

TMMD ke-124 Kodim 0602/Serang, Perkuat Integrasi Daerah

By On Mei 07, 2025


SERANG, Kabar7.ID Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) merupakan salah satu bentuk partisipasi TNI dalam rangka membantu pemerintah daerah melakukan percepatan pembangunan infrastruktur.

Hal itu dikatakan Asisten Daerah (Asda) I Bidang Pemerintahan dan Kesra Kabupaten Serang, Haryadi saat membuka program TMMD ke-124 Tahun 2025, di Desa Silebu, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, Banten, Selasa, 06 Mei 2025.

“Gotong royong antara masyarakat, TNI, dan Pemkab Serang diharapkan dapat memperkuat integrasi daerah yang bermuara kepada kesatuan bangsa,” ujarnya.

Atas nama Pemkab Serang, Haryadi menyampaikan apresiasi kepada jajaran TNI khususnya Korem 064/MY dan Kodim 0602/Serang yang berpartisipasi aktif dalam berbagai kegiatan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.

Haryadi berharap, melalui kegiatan TMMD, masyarakat lebih termotivasi untuk lebih peduli dan aktif dalam pembangunan di daerahnya dengan berlandaskan gotong royong.

“Sehingga masyarakat merasa memiliki dan menjaga hasil pembangunan dari program TMMD ke-124 ini,” ujarnya.

Sementara itu, Komandan Korem (Danrem) 064/Maulana Yusuf (MY), Brigadir Jenderal TNI Andrian Susanto mengatakan, program TMMD merupakan bentuk nyata sinergi lintas sektor antara TNI, Polri, pemerintah daerah, pihak swasta, dan masyarakat dalam membangun desa secara berkelanjutan.

“TMMD adalah bukti konkret kolaborasi untuk membangun dari pinggiran. Kegiatan ini menyentuh langsung kebutuhan masyarakat,” ujarnya.

Menurutnya, pembangunan infrastruktur seperti jalan diharapkan dapat membuka akses ekonomi kedua desa.

“Jalan yang kita bangun ini, semoga akses masyarakat lebih mudah dan roda ekonomi bisa bergerak lebih cepat,” ujarnya.

Ia juga berpesan agar seluruh fasilitas yang dibangun dapat dijaga dan dirawat dengan baik oleh masyarakat.

“Saya berharap masyarakat bisa merawat semua fasilitas yang kita bangun dengan baik, agar manfaatnya bisa dirasakan lebih lama,” pungkasnya.

Diketahui, program TMMD ke-124 Tahun 2025 mencakup dua desa, yakni Desa Silebu dan Desa Sukajadi. Sasaran fisik yang menjadi prioritas meliputi pembangunan jalan sepanjang 541 meter, jembatan, gorong-gorong dua unit, rumah tidak layak huni (Rutilahu) delapan unit, peningkatan jalan lingkungan dua titik, rehabilitasi musholla, pembangunan sumur bor lima unit, MCK, dan sejumlah infrastruktur dasar lainnya.

Selain proyek fisik, TMMD juga menyasar program nonfisik berupa penyuluhan dan edukasi di berbagai bidang. Beberapa materi yang disampaikan kepada warga mencakup bela negara, wawasan kebangsaan, kesehatan, pendidikan, pertanian, hukum dan kamtibmas, pencegahan narkoba, keagamaan, KB, perikanan, lingkungan hidup, pemberdayaan perempuan, pelayanan publik, terorisme dan radikalisme, hingga upaya penanggulangan stunting serta penyuluhan kelembagaan masyarakat desa.

TMMD kali ini direncanakan berlangsung selama satu bulan ke depan dengan melibatkan personel TNI, aparat Kepolisian, dan partisipasi aktif warga sekitar.

Dalam acara pembukaan TMMD itu juga dilaksanakan pembagian sembako bagi masyarakat yang kurang mampu, pelayanan KB-kesehatan, dan pelayanan pengobatan gratis bagi masyarakat. (*/red)

Satgas P4GN TNI AU Gelar Sosialisasi Anti Narkoba di Lanud Husein Sastranegara Bandung

By On Juli 18, 2024


BANDUNG, Kabar7.ID – Tim Satgas P4GN TNI AU melaksanakan sosialisasi Anti Narkoba di Gedung Graha Antariksa Lanud Husein Sastranegara, Bandung, Kamis, 18 Juli 2024.

Tim P4GN TNI AU diterima Komandan Lanud Husein Sastranegara Kolonel Pnb Alfian, S.E., M.Han., sementara pemeriksaan urin seluruh anggota Lanud Husein Sastranegara dilaksanakan pada gedung yang sama.

Dalam sambutannya, Kolonel Pnb Alfian, mendukung cita cita Kasau agar setiap anggota TNI AU menjadi Ampuh, yakni Adaptif, Modern, Profesional, Unggul dan Humanis.

“Melalui kegiatan ini dapat dicegah tindakan yang merusak. Paling tidak, anggota kembali diingatkan untuk tetap menjaga sikap dan perilakunya. Hindari bahaya narkoba!,” ujarnya.

Danpuspomau Marsma TNI Pipik Krispiarto selaku Dansatgas P4GN TNI AU dalam sambutannya yang dibacakan oleh Ketua Tim Satgas Kolonel Pom Moendi Noegroho menekankan, Satgas P4GN TNI AU merupakan satuan tugas bentukan Mabesau yang bertanggungjawab kepada Kasau.

“Kami ke Bandung bertujuan mensukseskan Program Rencana Aksi Nasional yang dicanangkan pemerintah bagi seluruh instansi di Indonesia. Kami melaksanakan tindakan pre-emptive dan preventif serta represif terhadap penyalahgunaan dan peredaran narkotika di lingkungan TNI AU. Kami berharap melalui kegiatan ini dapat terciptanya kondisi TNI AU yang bebas dari penyalahgunaan dan peredaran narkotika,” ujar Kolonel Pom Moendi.

Personel militer dan PNS Lanud Husein Sastranegara Bandung melaksanakan pemeriksaan urin sebagai bentuk deteksi dini, di awal hari setelah apel pagi.

Penyerahan rompi P4GN TNI AU kepada Danlanud Husein sebagai tanda komitmen P4GN. Pembagian booklet, pamflet judul Hidup Bebas Tanpa Narkoba serta stiker tentang narkoba.

Seluruh anggota Lanud Husein Sastranegara menerima pengetahuan tentang bahaya penyalahgunaan narkoba, dampak buruknya serta cara-cara untuk mengantisipasinya.

Sosialisasi pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkoba oleh Satgas P4GN TNI AU, dari bidang hukum, dan kesehatan.

Kali ini dipaparkan oleh Kolonel Kum Dedy Eka Putra, S.H., M.H., dari Dinas Hukum TNI AU.

Diingatkan kembali tentang Amanat Undang undang No 35 tahun 2009 tentang Narkotika. Inilah latar belakang hukum adanya sosialisasi Anti Narkoba. 

Bidang Kes oleh Letkol Kes Jamas Rahadi, S.Kep., M.M., dari Lembaga Kesehatan Penerbangan dan Ruang Angkasa dr. Saryanto Jakarta. 

Kegiatan ceramah dilanjutkan dengan sesi tanya-jawab yang ditanggapi oleh  Letkol Sus Jhoni Tarigan., A.Md., dari Disbintalidau. Serta Letkol Sus Michiko Moningkey, S.Sos., M.Han., dari Dispenau. Sebagai anggota Tim Satgas P4GN TNI AU di Lanud Husein Sastranegara Bandung. (*/red)

Ini Pesan Kapolri dan Panglima TNI kepada Capaja TNI-Polri

By On Juli 11, 2024


JAKARTA, Kabar7.ID – Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto memberikan pembekalan kepada Calon Perwira Remaja (Capaja) TNI dan Polri di Balai Sudirman, Jakarta Selatan, Rabu, 10 Juli 2024.

Kapolri dalam kesempatan kali ini menekankan agar Capaja menjadi perwira yang Presisi (Predektif, responsibilitas, transparan, dan berkeadilan). Perwira sejati yang dapat diandalkan untuk bangsa dan negara Republik Indonesia.

Kapolri meminta Capaja mampu untuk ikut serta menjaga tumbuhnya perekonomian nasional. Selain itu harus mampu menjaga keamanan event berskala internasional yang diselenggarakan di Indonesia.

Capaja juga diingatkan untuk siap dalam menangani berbagai bencana alam. Agar memberikan rasa aman nyaman dalam membantu masyarakat yang terkena dampak bencana alam.

Lebih lanjut, Kapolri meminta Capaja siap mengamankan wilayah batas negara baik di darat laut dan udara. Termasuk penanganan kelompok bersenjata di Papua.

Kapolri juga mengingatkan pentingnya sinergitas TNI-Polri sebagai kunci menjaga persatuan dan kesatuan di Indonesia.

Keimanan terhadap Tuhan harus dipedomani dan dijalankan dalam melaksanakan tugas untuk mengabdi di masyarakat. Kembangkan diri sendiri untuk menuju personel yang berprestasi.

Kapolri menekankan agar Capaja menjadi perwira yang senantiasa siap memberikan pengabdian terbaik kepada masyarakat, bangsa dan negara dengan sepenuh jiwa raga dan penuh tanggung jawab, keikhlasan, serta ketulusan. 

Dalam kesempatan yang sama, Panglima TNI berpesan untuk selalu melaksanakan sinergitas dalam tugasnya dimasyarakat. Termasuk dalam pengamanan Pilkada agar berjalan aman dan lancar di wilayah seluruh Indonesia. 

Panglima TNI menekankan agar perwira menjunjung TNI Prima (profesional, responsif, integratif, modern, adaptif). Perwira diminta untuk menjadi agen perubahan, penjaga nilai budi luhur, penerus bangsa, pengontrol sosial, perwira berkarakter.

Panglima berpesan kepada perwira agar senantiasa berdoa, ikhlas dalam menjalankan tugas dan selalu belajar. Senantiasa berbuat baik kepada sesama dan menghormati orang tua. (*/red)

Berbagai Elemen Masyarakat dan Aktivis Dukung Penguatan dan Penyesuaian TNI dalam Draft RUU TNI

By On Juni 06, 2024


JAKARTA, Kabar7.ID – Panglima Besar Jenderal TNI Sudirman pernah mengatakan, hubungan TNI dan rakyat ibarat ikan dan air. Ikan tak akan hidup tanpa air. Bagi prajurit TNI sikap patriot sejati dan peningkatan profesionalisme, serta keberadaannya yang selalu mencintai dan dicintai rakyat, adalah kunci kekuatan TNI dalam menyelesaikan setiap tugas yang diberikan oleh negara.

Demikian seperti dikatakan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Lembaga Pemuda Pemerhati Indonesia (DPP LPPI), Dedi Siregar melalui keterangan tertulisnya yang diterima media ini, Kamis, 06 Juni 2024.

Menurutnya, dengan kebersamaan dan kemanunggalan TNI–Rakyat, dapat diyakini akan menjadi daya tangkal yang maha dahsyat guna menegakkan kedaulatan dan mempertahankan keutuhan wilayah NKRI.

“Rakyat sangat mendukung TNI dalam meningkatkan profesionalisme dan disiplin, serta semangat juang Prajurit TNI dalam mengamankan dan mempertahankan kedaulatan NKRI. Kini, kerinduan rakyat ditemukan kembali dalam banyak kegiatan sosial kemasyarakatan yang banyak digelar TNI. Rakyat sudah merasakan tekad dan semangat patriotik dan profesionalisme prajurit TNI untuk berbuat dan berkarya yang lebih baik, lebih berkualitas dan lebih berkapasitas dalam bingkai NKRI,” jelasnya.

Seperti informasi yang beredar di tengah masyarakat bahwa Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) sedang rencana revisi Undang-Undang TNI Nomor 34 Tahun 2004 tentang Tentara Nasional Indonesia (TNI). Draff RUU TNI tersebut mendapatkan respon baik dari berbagai kalangan. Salah satunya dari Dewan Pimpinan Pusat Lembaga Pemuda Pemerhati Indonesia (DPP LPI).

Dedi Siregar mengatakan, Revisi UU TNI adalah bentuk penyesuaian dan penguatan sehingga nanti mampu memayungi UU TNI, salah satunya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek), Siber, hingga fungsi TNI, dan juga Pasal 53 ayat 1 tentang usia dinas prajutit TNI, yang nanti akan diperpanjang masa pensiunnya yang dimana dapat menyesuaikan dengan Undang-Undang lembaga lain.

“Menyikapi dinamika yang berkembang saat ini jika terdapat adanya penolakan dari Draff RUU TNI ini itu sangat aneh. Karena ini dilakukan untuk penyesuaian dan penguatan TNI. Untuk itu, kami dari Dewan Pimpinan Pusat Lembaga Pemuda Pemerhati Indonesia sangat mendukung apabila DPR menyetujui RUU TNI seluruhnya,” pungkasnya. 

“Kami juga meminta semua pihak jeli membaca Draff UU TNI tersebut, karena di dalamnya tidak ada yang menyulitkan masyarakat, apalagi imbas beban kepada rakyat, terlebih revisi batas usia pensiun TNI. Sangat wajar di usia 60 tahun TNI itu kan Prima dan Sering olahraga. Jadi di usia 60 tahun, TNI sangat masih prima sehingga dapat mengabdi kepada negara lebih panjang,” imbuhnya. 

Dedi Siregar menambahkan, pihaknya sangat mendukung DPR dalam revisi Undang-Undang TNI.

“Kami juga melihat DPR tampaknya serius dalam menguji materiil Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang Tentara Nasional Indonesia (UU TNI) terhadap UUD 1945. Maka atas dasar itulah maka kami memberi dukungan revisi Undang-Undang  Nomor 34 Tahun 2004, termasuk Undang-Undang Pasal 53 ayat 1 terkait batas usia pensiun TNI,” tutupnya. (*/red)

Pj Gubernur Al Muktabar Hadiri Silaturahmi Pangdam III/Siliwangi dengan Forkopimda dan Tokoh Agama

By On Maret 21, 2024


SERANG, Kabar7.ID – Penjabat (Pj) Gubernur Banten, Al Muktabar menghadiri kegiatan silaturahmi Panglima Daerah Militer (Pangdam) III/Siliwangi Mayjen TNI Mohammad Fadjar dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan Tokoh Agama Provinsi Banten.

Kegiatan Silaturahmi sekaligus buka puasa bersama tersebut dilaksanakan di GOR Markas Komando Resimen (Makorem) 064/Maulana Yusuf (MY), Jl. Maulana Yusuf No.9 Kota Serang, Rabu, 20 Maret 2024.

KH Mahmudi dari Pondok Pesantren Al Mubarok, Kota Serang, dalam tausiahnya menyampaikan hikmah dan persitiwa-peristiwa besar yang terjadi di bulan puasa. 

“Ramadan bulan pendidikan. Puasa mendidik kehidupan manusia, melahirkan kehidupan yang jujur, tahan uji, dan ikhlas,” ucapnya.

Puasa mendorong manusia untuk disiplin pada waktu buka tepat waktu dan waktu sahur. Acuan kinerja kita mengacu kepada ibadah puasa.

“Orang-orang yang memberi makan kepada orang lapar, artinya orang yang mau berinfak sodakoh kepada orang-orang yang puasa, mereka ahli surga,” ungkapnya.

“Memberikan makan kepada orang miskin, orang terlantar dan tidak mengharapkan balasan,” tambahnya.

Dikatakan, barang siapa yang puasa karena iman dan karena Allah SWT. Maka Allah SWT akan mengampuni dosa masa lalu dan sekarang. Puasa juga mendidik manusia agar jujur. 

“Melalui puasa, manusia juga dilatih sabar,” pungkasnya. (*/red)

Resmi Ditutup Serentak, Pangdam Siliwangi Apresiasi TMMD Kabupaten Serang

By On Maret 21, 2024


SERANG, Kabar7.ID – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) secara resmi ditutup serentak. Pangdam III Siliwangi, Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Mohammad Fadjar memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang yang telah rutin menggelar kegiatan berkonsep gotong royong ini. 

Untuk tingkat Provinsi Banten, penutupan TMMD dilaksanakan di Ponpes Modern Shohibul Muslimin, Kecamatan Tunjungteja, Kabupaten Serang, Rabu, 20 Maret 2024.

“Kita melaksanakan penutupan TMMD ini secara serentak se-Indonesia. Jadi di Kabupaten Serang ini, adalah salah satunya di jajaran Kodam III,” kata Pangdam kepada wartawan.

Ia mengaku punya penilaian tersendiri terhadap TMMD di Kabupaten Serang sehingga menyempatkan hadir.

“Saya melihat cukup bagus. Kekompakan antara aparat, kemudian Forkopimda saling mendukung, sehingga TMMD yang dilaksanakan di Kabupaten Serang, hasilnya bisa dibilang memuaskan,” ujarnya.

Menurut Pangdam, TMMD dilaksanakan setiap tahun. Kegiatan ini dulu bernama ABRI Masuk Desa, tetapi seiring Era Reformasi, berganti menjadi TMMD.

“Ini akan terus dilaksanakan, sampai dengan masyarakat kita, mencapai kesejahteraan yang cukup,” tegasnya.

Terkait capaian TMMD tahun 2024 tingkat Kabupaten Serang, Dandim 0602/Serang, Letkol Inf. Mulyo Junaidi menjelaskan, telah dilaksanakan kegiatan dengan dua sasaran, yakni fisik dan non fisik.

Untuk sasaran fisik, telah dilakukan pembukaan dan pengerasan jalan sepanjang 507 meter, jalan lingkungan 350 meter, gorong-gorong dua unit, jembatan delapan meter, dan tembok penahan tanah sepanjang 186 meter. 

“Kemudian ada sasaran tambahan, ada rehab musala dua unit, perbaikan rumah tidak layak huni lima unit, MCK satu unit, dan pos kamling satu unit. Untuk non fisik dilakukan berbagai penyuluhan, di antaranya terkait Kesehatan, Kamtibnas, Bela Negara, Pendidikan, Bahaya Narkoba, dan lainnya,” ujar Dandim.  

Sementara itu, Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah mengatakan, TMMD dilaksanakan setiap tahun karena cukup berdampak pada perekonomian dan kehidupan sosial masyarakat.

“Melalui kegiatan ini, masyarakat diajak kembali menghidupkan gotong royong. Kita tahu bahwa gotong royong ini budaya bangsa kita, dengan kegiatan bersama TNI, masyarakat aktif dan bersemangat,” ujarnya.

Tatu berharap, TMMD  yang dilaksanakan bersama TNI akan berkelanjutan dilakukan masyarakat, dengan bergotong royong dalam segala hal.

“Bersama Pemda selain TMMD, TNI juga membantu kegiatan lain. Kami rutin untuk perbaikan rumah tidak layak huni, dan sebanyak 13 ribu rumah yang kami capai, sebagian bersama dilakukan dengan TNI,” ujarnya.

Ia mengucapkan terima kasih terhadap Pangdam III Siliwangi, Danrem 064/Maulana Yusuf, dan Dandim 0602/Serang yang setia membantu pembangunan di Kabupaten Serang.

“Terima kasih atas sinergi dan kolaborasinya. Kami berkomitmen terus melibatkan lintas semua organisasi perangkat daerah, menggabungkan bersama kegiatan TNI,” ujarnya. (*/red)

Pj Gubernur Al Muktabar Hadiri Lepas Sambut Pangdam III/Siliwangi

By On Maret 12, 2024


BANDUNG, Kabar7.ID – Penjabat (Pj) Gubernur Banten, Al Muktabar menghadiri Lepas Sambut Panglima Daerah Militer III/Siliwangi di Graha Tirta Siliwangi Jl. Lombok No.10 Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu malam, 09 Maret 2024.

Mayor Jenderal TNI Erwin Djatniko digantikan oleh Mayor Jenderal TNI Mohammad Fadjar.

Mengenakan baju batik motif daun hijau, Al Muktabar menyerahkan cinderamata Batik Banten kepada Mayjen Erwin Djatniko yang didampingi istri Dwi Sekarsiwi.

Sebagai informasi, Pangdam III/Siliwangi dijabat oleh Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Mohammad Fadjar menggantikan Mayjen TNI Erwin Djatniko.

Serah terima jabatan (Sertijab) Pangdam III/Siliwangi beserta Perwira Tinggi TNI AD lainnya dipimpin oleh Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak di Gedung Nasution Markas Besar TNI Angkatan Darat pada Jumat, 08 Maret 2024.

Penunjukan Mayjen TNI Mohammad Fadjar, sebagai Pangdam III/Siliwangi tercantum dalam Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/216/II/2024 tanggal 21 Februari 2024.

Mayjen TNI Mohammad Fadjar adalah lulusan Akmil 1993 yang semula menjabat Dirjen Pothan Kemhan dan menggantikan Mayjen TNI Erwin Djatniko yang menjabat Pangdam III/Slw sejak bulan Agustus 2023. Selanjutnya Mayjen TNI Erwin Djatniko menduduki jabatan baru sebagai Inspektur Jenderal Angkatan Darat (Irjenad). (*/red)

Lurah Kalitimbang Bersama Babinsa dan Bhabinkamtibmas Bantu Warga Terdampak Longsor

By On Februari 04, 2024


CILEGON, Kabar7.ID  – Akibat curah hujan yang cukup lebat dari malam hari hingga pagi ini, Sabtu, 03 Februari 2024 mengakibatkan terjadinya banjir, dan tanah longsor di sebagian wilayah di Kota Cilegon.

Danramil 2301/Cilegon, Mayor Inf Usman mengintruksikan kepada seluruh Babinsa yang berada di tiga kecamatan, yaitu Kecamatan Cilegon, Cibeber dan Jombang, untuk aktif melaksanakan monitoring ke wilayah simpul-simpul rawan banjir.

“Segera bergerak cepat. Apabila ada kejadian bencana baik banjir dan tanah longsor atau pun pohon tumbang ajak instansi lintas sektoral untuk bersama-sama dengan warga setempat melaksanakan pembersihan dan menanggulangi lokasi kejadian, yakni di lingkungan Gedong Baya, Kelurahan Kalitimbang, Kecematan Cibeber,” ujarnya.

Menurutnya, Babinsa Koramil 2301/Cilegon bersama Bhabinkamtibmas Polsek Cibeber dibantu warga setempat melaksanakan pembersihan dan menanggulangi lokasi.

“Berbuat apa yang kita bisa buat bersama kepada warga terdampak sebagai upayah reaksi cepat dalam penanganan sebelum ada penanganan dari pemerintah. Tetap semangat, jangan pernah bosan melayani masyarakat. Salam siliwangi,” ujarnya. (*/red)

Wujudkan Pemilu Damai, Panglima TNI dan Kapolri Gelar Kegiatan Bhakti Sosial dan Bhakti Kesehatan

By On Desember 09, 2023


JAYAPURA, Kabar7.ID – Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dan Panglima Jenderal TNI Agus Subiyanto melakukan bhakti sosial dan bhakti kesehatan dalam kunjungan kerja di Jayapura, Papua.

Dalam bhakti kesehatan yang diselenggarakan, dilakukan pelayanan dokter umum, dokter gigi, spesialis; pelayanan MCU; pemeriksaan laboratorium; dan pembagian kacamata. Semua dilakukan secara gratis bagi masyarakat.

Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Sandi Nugroho mengatakan, bhakti kesehatan ini adalah wujud sinergitas TNI-Polri dalam melayani masyarakat di bidang kesehatan. Terdapat 1.000 orang yang menjadi sasaran pelayanan kesehatan gratis tersebut.

“Ini upaya dari TNI-Polri untuk lebih dekat dengan masyarakat serta mengajak untuk bersama-sama mewujudkan Pemilu 2024 aman dan damai,” ujar Kadiv Humas Polri, Jumat, 08 Desember 2023.

Menurut Kadiv Humas Polri, Panglima TNI dan Kapolri juga membagikan 1.000 paket bantuan kebutuhan pokok kepada masyarakat. Diharapkan, bantuan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan.

“Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat yang membutuhkan di tengah situasi nasional yang saat ini sedang berlangsung, yakni tahapan Pemilu 2024,” ujar Kadiv Humas.

Diketahui, Jenderal Agus dan Jenderal Sigit melakukan kunjungan kerja ke Papua. Berbagai kegiatan mulai dari pemberian arahan kepada personel BKO TNI-Polri, bakti sosial, bakti kesehatan, deklarasi pemilu damai, dan pemberian penghargaan kepada personel berprestasi dilakukan hari ini. (*/red)

TNI Siapkan 22.893 Personel, Dukung Pelaksanaan Pengamanan Libur Nataru

By On Desember 09, 2023


JAKARTA, Kabar7.ID – Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Lintas Sektoral Operasi Lilin 2023 dalam rangka Pengamanan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru) yang diselenggarakan oleh Kepolisian  RI, di Ballroom Hotel Bidakara, Jl. Jend. Gatot Subroto Kav 71-73 Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis, 07 Desember 2023. 

Rakor yang yang dipimpin Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo bertujuan untuk meningkatkan soliditas dan sinergitas stakeholder terkait untuk melaksanakan tugas dalam menyambut Nataru.

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menyampaikan, kebijakan TNI dalam perbantuan TNI kepada Polri dalam pengamanan Nataru yang dipaparkan oleh Asops Panglima TNI Laksda TNI Rachmad Jayadi.

Adapun kesiapan TNI dalam mengatasi kerawanan Nataru, TNI akan menyiapkan personel sesuai permintaan dari Polri untuk pengamanan di gereja, bandara-bandara, stasiun kereta api, terminal, pos-pos terpadu, pos pengamanan rest area, pusat perbelanjaan, pelabuhan dan tempat-tempat wisata.

Kemudian penyiapan Alutsista guna mendukung pengamanan tersebut berupa helikopter, kapal dan pesawat untuk mendukung angkutan laut dan udara serta evakuasi udara apabila diperlukan.

Jumlah satuan dan personel TNI AD yang disiagakan untuk pengamanan untuk pengamanan Nataru ditambah jumlah cadangan berjumlah 43 satuan setingkat Batalyon, yaitu 15.050 personel.

Sementara itu, TNI AL disiagakan sebanyak 14 satuan setingkat Batalyon dengan personel berjumlah 4.900 personel yang disiagakan untuk pengamanan pelabuhan.

Sedangkan  TNI AU yang disiagakan sebanyak 49 Lanud atau 17 satuan setingkat kompi dan 32 satuan setingkat pleton dengan jumlah 2.943 personel.

Pasukan ini disiagakan untuk pengamanan bandara internasional dan non internasional di Indonesia.

Dengan demikian total jumlah personel TNI tiga matra yang disiagakan dalam pengamanan perayaan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 sebanyak 22.893 Personel.

Faktor-faktor yang mempengaruhi kerawanan Kamtibmas pada perayaan Nataru sesuai dengan hasil survey yang dilakukan oleh Kemenhub bahwa diperkirakan sekitar 107,63 juta orang akan melakukan perjalanan pada libur Nataru.

Angka ini meningkat 153 persen dari tahun 2022. Selain itu, libur sekolah tanggal 20 Desember  2023 hingga 3 Januari 2024 bersamaan dengan Libur Nataru. Sehingga perlu diwaspadai kerumunan masyarakat di tempat-tempat hiburan dan tempat lainnya.

Begitu juga bahwa libur Nataru bersamaan dengan masa kampanye Pemilu. Hal ini berpotensi adanya konflik sosial sangat mungkin terjadi.

Dalam paparannya, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo menjelaskan, operasi dengan sandi Operasi Lilin 2023 termasuk operasi besar, karena melibatkan 127.843 personel, di mana di dalamnya terdiri dari TNI-Polri ada 82.432 personel dan 45.411 personel dari gabungan seluruh stakeholder yang terlibat.

Lebih lanjut Kapolri menjelaskan, operasi ini sendiri dilaksanakan mulai tanggal 22 Desember dan berakhir bulan Januari. Namun mulai dari tanggal 18 akan dilaksanakan Latpraop, kemudian TFG tanggal 20 dan gelar pasukan pada 21 Desember.

Hadir dalam Rakor itu, di antaranya Menteri Perhubungan RI, Menteri Agama RI, Menteri PUPR RI, Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta Pejabat Utama Mabes TNI, Pejabat Utama Mabes Polri, seluruh Kapolda, perwakilan Basarnas, BMKG dan Pertamina. (*/red)

Jenderal Dudung Dinilai Sosok yang Loyal Terhadap Presiden Jokowi

By On Oktober 29, 2023


JAKARTA, Kabar7.ID – Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman adalah seorang perwira tinggi Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat (AD) yang menjabat sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) pada tahun 2021 sampai 2023.

Namanya mulai dikenal setelah menjabat sebagai Pangdam Jaya/Jayakarta pada 27 Juli 2020 dengan pangkat Mayor Jenderal.

Saat menjabat di posisi inilah nama Dudung dengan cepat melambung karena siap pasang badan siapa saja yang mengganggu kemanan dan keharmonisan Bangsa dan Negara.

Jenderal Dudung Abdurachman kemudian diangkat menjadi Pangkostrad pada 25 Mei 2021. Tidak sampai enam bulan menjabat, Ia dilantik menjadi Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) menggantikan Jenderal Andika Perkasa yang saat itu menjadi Panglima TNI.

“Jenderal Dudung merupakan sosok inspiratif bagi kalangan muda. Karena perjalanan hidup seorang loper koran bisa menjadi Jenderal. Artinya ini akan menjadi motivasi kami pemuda, khususnya semua anak bangsa untuk terus mengejar cita-citanya,” kata Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Lembaga Pemuda Pemerhati Indonesia (DPP LPPI), Dedi Siregar melalui keterangan tertulisnya yang diterima media ini, Minggu, 29 Oktober 2023.

Selain itu, kata Dedi Siregar, Jenderal Dudung juga dinilai terlihat akrab dengan ulama, dan terlihat dekat dengan semua golongan, serta terlihat melakukan terobosan-terobosan, salah satunya merekrut para santri menjadi prajurit TNI.

“Beliau juga kerap terlihat membantu setiap kesulitan rakyat, seperti membantu meningkatkan ketahanan dan kedaulatan pangan dan pengadaan fasilitas air bersih. Beliau juga mengijinkan masyarakat untuk menggarap lahan kosong milik TNI untuk ditanami tanaman pangan seperti tanaman padi dan jagung. Ada 9.000 hektar lebih yang hasilnya diberikan ke masyarakat. Hal itu dilakukanya saat menjabat KSAD dalam membantu program pemerintahan Presiden Jokowi,” tutur Dedi Siregar.

Di sisi lain, kata Dedi Siregar, Jenderal Dudung dinilai mengharumkan nama TNI di kancah internasional. Sebab, kata Dedi Siregar, beliau banyak mendapatkan penghargaan dari negara sahabat, seperti mendapatkan penghargaan tertinggi , yaitu “Combat Kagitingan Badge”, dari Panglima Angkatan Darat Filipina dan menerima penghargaan dua kualifikasi kemampuan militer dari AD Negara Singapura.

“Dua penghargaan tersebut, yaitu Ranpur Terrex dan Honorary Master Parachutist Wing. Penghargaan yang diberikan itu karena reputasi KSAD dan penghargaan itu tidak bisa dibeli, tidak bisa diminta. Ini harga diri bagi sebuah negara,” pungkasnya.

“Jenderal Dudung sudah terbukti banyak menuai prestasi. Kami menilai, apabila Bapak Presiden Jokowi memberi tugas dan amanah kembali kepada Jenderal Dudung sangatlah tepat. Karena beliau merupakan sosok yang mumpuni dan cukup pengalaman serta berperestasi. Beliau adalah sosok yang tegak lurus kepada Presiden Jokowi. Itu adalah sikap yang tidak bisa dibantahkan oleh siapa pun,” imbuh Dedi Siregar. 

Diketahui, informasi yang ramai di media massa, nama Dudung santer dan rumor yang berkembang serta diisukan akan dibidik oleh Presiden Jokowi untuk menjadi Kepala BIN menggantikan Jenderal (Purn) Budi Gunawan. (*/red)

Jenderal Dudung Purna Bakti, Dinilai Berhasil Jalankan Setiap Perintah Presiden Jokowi dan Panglima

By On Oktober 27, 2023


JAKARTA, Kabar7.ID – Jenderal TNI Dudung Abdurachman adalah sosok yang tidak asing di dunia militer Indonesia. Ia adalah Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) yang menjabat sejak 17 November 2021 hingga 17 November 2023.

Ia juga merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1988-B dari kecabangan Infanteri. Sebagai KSAD, Jenderal Dudung Abdurachman memiliki visi dan misi untuk memajukan TNI-AD sesuai dengan tantangan zaman.

Ia berkomitmen untuk meningkatkan profesionalisme, kesejahteraan, dan soliditas prajurit TNI-AD.

Ia juga berupaya untuk mewujudkan TNI-AD yang modern, tangguh, dan berwibawa di kancah nasional maupun internasional.

Wakil Ketua Umum Pimpinan Pusat Himpunan Mahasiswa Al Washliyah, Dedi Siregar dalam siaran persnya memberikan apresiasi kepada KSAD Jenderal Dudung yang sudah memasuki masa purna tugas.

“Beliau merupakan jendral TNI yang sangat bersahaja, dan beliau  tidak  pernah lelah menunjukkan kepeduliannya akan kesejahteraan prajurit dan rakyat. Langkah Pak Dudung selama menjabat orang nomor satu di lingkungan TNI AD banyak menuai  pujian lantaran beliau merupakan tentara yang sangat sederhana dan religius. Beliau juga merupakan sosok tentara yang humanis, cerdas, dan inovatif, serta peduli terhadap kesejahtraa para prajuritnya,” kata Dedi Siregar.

Menurut Dedi Siregar, Jenderal Dudung tulus dan ikhlas membantu prajurit dan masyarakat. 

“Ini harus terus dilanjutkan oleh semua kalangan TNI, karena TNI lahir dari rahim rakyat,” ucap Dedi. 

Karena itu, kata Dedi, selain membangun sinergisitas TNI dengan rakyat, hal yang dilakukan Jenderal Dudung tersebut adalah bagian dari merawat persatuan dan kebhinekaan.

Dedi Siregar juga mengatakan, Jenderal Dudung merupakan sosok inspiratif yang patut diteladani oleh generasi muda Indonesia. Ia membuktikan bahwa dengan kerja keras, disiplin, dan dedikasi, seseorang bisa meraih cita-cita tertinggi.

Ia juga menunjukkan bahwa dengan sikap rendah hati, humoris, dan religius, seseorang bisa menjalin hubungan baik dengan siapa pun. Ia adalah jenderal yang tidak hanya hebat di medan perang, tetapi juga di medan cinta.

“Di bawah kepemimpinan Jenderal dudung, TNI AD makin profesional. beliau mampu memimpin TNI AD ke ranah internasional dengan pola komunikasi yang elegan dan bermartabat. Ini prestasi dan harus kita beri dukungan dan penghargaan yang sepadan,” ujar Dedi.  

Dudung dinilai mengharumkan nama TNI di kancah internasional. Sebab, kata Dedi Siregar, beliau banyak mendapatkan penghargaan dari negara sahabat. 

“Penghargaan yang selama ini diberikan itu karena reputasi KSAD dan penghargaan itu tidak bisa dibeli, tidak bisa diminta. Ini harga diri bagi sebuah negara,” kata Dedi. 

Dedi menilai, Jenderal Dudung pantas menjadi teladan di TNI, dan diharapkan para petinggi dan anggota TNI lain termotivasi mengharumkan nama bangsa dengan mencetak banyak penghargaan ke depannya. 

“Selamat memasuki masa Purna Bakti Jenderal TNI dudung Abdurahman. Terima kasih atas Pengabdian terbaik, tulus dan ikhlas untuk NKRI. Kami berharap ke depan Jenderal Dudung mendapatkan penugasan baru di tempat yang baru untuk mengabdikan diri terhadap bangsa dan negara,” tutupnya. (*/red)

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *