CILEGON, Kabar7.ID – Panglima Kodam (Pangdam) III Siliwangi, Mayor Jenderal TNI Nugroho Budi Wiryanto bersama Kapolda Banten Irjen Pol Fiandar didampingi oleh Danrem 064/MY Brigjen TNI Gumuruh Winardjatmiko serta PJU Polda Banten melakukan kunjungan kerja ke Kota Cilegon, Sabtu, 05 Desember 2020.
Kedatangan Pangdam III Siliwangi dan Kapolda Banten ke Kota Cilegon ini dalam rangka menjalin silaturahmi dengan Pasangan Calon (Paslon) Walikota dan Wakil Walikota Kota Cilegon.
“Kedatangan saya bersama Pak Kapolda dan rombongan dalam rangka menjalin silaturahmi dengan Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Kota Cilegon karena dalam beberapa hari ke depan kita akan melaksanakan pesta demokrasi, tepatnya nanti pada tanggal 9 Desember 2020,” kata Nugroho kepada awak media.
Dalam sambutannya, Nugroho juga mengatakan, keberhasilan dalam Pilkada bukan hanya pada KPUD dan Bawaslu saja, tetapi juga menuntut dukungan dari semua pihak, termasuk di dalamnya dukungan dan kontribusi dari pasangan calon peserta Pilkada.
“Komitmen untuk bersaing secara sportif dalam memberikan dukungan di Pilkada sangatlah penting, karena nanti yang terpilih adalah putra-putri terbaik di daerah untuk menjadi pimpinan daerah 5 tahun ke depan,” ucap Nugroho.
“TNI sampai saat ini 100% memegang teguh netralitas TNI dalam Pilkada, dalam arti tidak akan tidak akan memberikan dukungan kepada salah satu pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota. Serta akan memberikan sanksi yang tegas kepada prajurit yang melanggar Netralitas TNI,” tegas Pangdam III/Siliwangi, Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto.
Ditemui di tempat yang sama, Kapolda Banten, Irjen Pol Fiandar menambahkan, kunjungan ini dalam rangka silaturahmi dengan pasangan calon yang mengikuti Pilkada. Semua berdoa agar dalam pelaksanaan Pilkada di Kota Cilegon dapat berjalan aman lancar dan sukses tanpa ekses.
“Semoga Pilkada Serantak di wilayah Banten berjalan dengan aman dan baik. Kehadiran kami di sini dalam rangka meyakinkan Pilkada di wilayah Cilegon siap dan bisa terselenggara dengan baik dan aman. Kehadiran saya dengan Panglima menjamin netralitas TNI – Polri. Kami berkomitmen netral dalam Pilkada ini,” tutur Fiandar.
Fiandar juga meminta kepada para pasangan calon agar menciptakan kondisi Kamtibmas yang kondusif.
“Saya berharap kepada Bapak Ibu sekalian, karena Bapak Ibu punya pengaruh yang luar biasa terhadap masyarakat. Tolong bantu ciptakan kondisi Kamtibmas yang kondusif, saat ini sampai dengan saat nanti sampai dengan pelantikan. Saya titip karena Bapak Ibu punya pengikut yang betul-betul loyalis, militan. Bantu kami untuk mengimbau dan mengajak masyarakat untuk menciptakan Kamtibmas. Kami akan lebih sempurna jika dibantu juga oleh para calon,” tandas Fiandar.
Baca juga: Danrem 064/MY Hadiri Rakor Dewan Penasehat FKUB
“Kami mengimbau kepada pasangan calon untuk menghindari narasi-narasi yang menipu, berita hoax, mendeskritkan pasangan lainnya, itu akan memanaskan situasi. Lebih baik jual program yang terbaik kepada masyarakat,” pungkasnya.
Fiandar juga berharap agar para calon dan para pendukung dan masyarakat yang mengikuti Pilkada mematuhi Protokol Kesehatan.
“Imbau Protokol Kesehatan. Pilkada dalam situasi pandemi virus yaitu Covid-19 ini agak lain, mohon bantuannya untuk tidak mengerahkan massa pada saat mencoblos maupun ketika selesai pemungutan suara dan penghitungan. Ajakan dari Bapak Ibu sekalian sangat membantu ciptakan situasi Kamtibmas yang bagus yang kondusif. Percayakan saja dan titipkan kepada para saksinya untuk mengawasi proses penghitungan,” tutup Fiandar. (Bid Humas)
« Prev Post
Next Post »